Penulis : Etik Maesawardani
AMBARARAJANEWS.COM-- Menjelang Dirgahayu Republik Indonesia ke-76, perekonomian Indonesia dirasa semakin terpuruk. Dengan situasi pandemi yang sudah hampir dua tahun lamanya, mengakibatkan banyak pengusaha besar dan pelaku UMKM mengalami kerugian serta kemerosotan.
Menanggapi hal tersebut, RRI Singaraja menggelar Talk Show bertema UMKM Tangguh, Ekonomi Tumbuh dengan menghadirkan narasumber Drs. Dewa Gede Sudiarta, M.Si.-Kadis Dagprinkop-UKM Buleleng, I Putu Gede Parma, S.ST.Par., M.Par-Pengamat Ekonomi Undiksha, dr. I Gusti Agung Ratih Krisnandari Putri-Sekretaris HIPMI Buleleng Owner Krisna Agung Property dan Anak Agung Weda Tama selaku Ketua Himpunan Petani Muda Keren, yang pada kesempatan itu diwakili oleh Bendahara Petani Muda Keren, Nengah Sumerta dengan Riska sebagai presenter. Kamis (12/08/2021)kemarin bertempat di Wantilan RRI Singaraja.
Kegiatan ini dihadiri oleh Organisasi Kemahasiswaan dan Pemuda (OKP) di antaranya Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Singaraja, PC KMHDI Buleleng, dan KNPI.
Dengan adanya Talk Show ini diharapkan dapat memberikan solusi untuk permasalahan perekonomian di Indonesia saat ini, terkhusus para pelaku UMKM.
Para pelaku UMKM memang merasakan dampak dari pandemi yang hampir dua tahun ini, tetapi dari persoalan itu perlu adanya sudut pandang untuk melihat sebuah peluang.
Gede Sudiarta, Kadis Dagprinkop-UKM Buleleng dengan tegas mengatakan bahwa dirinya yakin perekonomian Indonesia akan membaik "Saya optimis bahwa perekonomian di Indonesia akan pulih dengan segala potensi dan sumber daya yang dimiliki, saling menguatkan dan jangan hanya melihat persoalan tapi lihatlah peluang" Ungkapnya.
Agung Ratih selaku Sekretaris Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) salah satu narasumber menjelaskan bahwa pandemi memberikan dampak besar bagi pelaku UMKM "Memang saat ini seluruh pelaku UMKM yang terdaftar di HIPMI mengalami penurunan sejak pandemi sampai saat ini, dan kini kami lebih berhati-hati dan saling mengikat pinggang untuk tetap bertahan dimasa seperti saat ini. Jelasnya.
Bendahara Petani Muda Keren, Nengah Sumerta, salah satu narasumber juga menuturkan ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam pemajuan ekonomi "Yang diperlukan dan harus diperhatikan untuk pemajuan perekonomian ini adalah regenerasi, organisasi dan pemanfaatan teknologi, tetapi hal itu masih disepelekan oleh banyak orang. Pandemi memaksa kita untuk berorganisasi." Tuturnya.
Selain itu langkah dalam memulihkan perekonomian dapat kita lihat dari beberapa bantuan pemerintah kepada masyarakat dan UMKM berupa Bantuan Sosial Tunai (BST), Bantuan Langsung Tunai (BLT), dan bantuan kepada para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah untuk modal awal, karena hal tersebut merupakan permasalahan klasik yang sering dialami oleh para pelaku UMKM.
Pada sesi wawancara dengan salah satu narasumber Gede Parma, Pengamat Ekonomi Undiksha, tentang program pemerintah dalam upaya menumbuhkan UMKM, ia memaparkan bahwa pemerintah memiliki andil besar dalam memajukan ekonomi di masa pandemi “Dalam upaya pemulihan perekonomian, diharapkan bantuan dari pemerintah harus terus digelontorkan, seperti BLT, BST dan permodalan, karena modal awal memang permasalahan klasik yang dialami oleh para pelaku UMKM. Pemerintah juga harus mencarikan pasar-pasar, agar produk tidak hanya dipasarkan Dalam lingkup lokal saja, tetapi bisa bernilai ekspor dan dikembangkan keluar. Walaupun mobilitas manusia saat ini terbatas tetapi mobilitas barang atau produk masih bisa untuk diekspor, agar mempunyai standar nasional." Paparnya.
Ia juga menyampaikan pesan untuk seluruh elemen masyarakat dan anak muda dan segenap masyarakat Indonesia "pemuda dan masyarakat harus tetap optimis karena perekonomian di Indonesia akan bisa reborn yang disumbang melalui konsumsi masyarakat, investasi dan belanja pemerintah. Kita harus bisa menguatkan produk, belajar digitalisasi pemasaran dan memperluas pemasaran. Pemuda harus kolaborasi, konektif, kolaboratif, komunikasi dan karakter harus tetap dijaga." Tuturnya.
Sebagai penutup dalam sesi wawancara ini, salah satu perwakilan OKP, Agung Ardiansyah selaku Ketua Umum HMI Cabang Singaraja dalam sesi wawancara mengeluarkan statement "Masa pandemi ini, memang diperlukan pekerjaan untuk menopang perjuangan UMKM menghadapi tantangan pandemi. agar ekonomi tumbuh. Maka diharapkan pemerintah, pelaku UMKM dan seluruh elemen masyarakat bergotong royong melaksanakan aktifitas-aktifitas ekonomi." Tutup Agung.