Pasar Dadakan; Kegiatan Melapak Gratis Menembus Pelosok Bondowoso untuk Membantu Masyarakat

 

Ket gambar : Pasar Dadakan Gratis Menembus Pelosok Bondowoso

Jurnalis : Nur Alfillail

AMBARAJANEWS.COM_Sebagai bentuk kepedulian sosial kepada masyarakat pelosok, sejumlah anak muda di Bondowoso, Jawa Timur melakukan aksi sosial dengan menggelar pasar dadakan gratis untuk masyarakat pelosok Bondowoso. Bermodalkan rasa peduli dan kerja keras, mereka sukses menciptakan senyum kebahagiaan bagi masyarakat yang membutuhkan. Kegiatan ini diberi nama Pasar Dadakan Gratis Menembus Pelosok Bondowoso.

Pasar Dadakan Gratis Menembus Pelosok Bondowoso adalah sebuah gerakan sosial yang diinisiasi oleh anak-anak muda yang tergabung dalam dua komunitas yaitu Komunitas Seribu Alat Tulis dan Komunitas 1000 Nasi Bungkus.

Kegiatan ini mengkonsep pola mengumpulkan barang donasi dari donatur yang sifatnya tidak terikat. Kemudian semua barang hasil donasi yang berupa paket Sembako, Alat Tulis, dan Baju Layak Pakai disalurkan secara GRATIS kepada masyarakat, tidak terkecuali anak-anak di pelosok.

"Untuk sekarang kami melapak tiga barang, mulai dari paket Sembako, Alat Tulis, dan Baju Layak Pakai". ujar Dwi Mila Founder 1000 Nasi Bungkus.

Sementara itu, untuk menentukan desa yang akan dijadikan sasaran, komunitas ini akan melakukan survei langsung ke lokasi. Desa yang menjadi sasaran adalah desa yang dihuni oleh masyarakat ekonomi lemah dan pendidikan yang memprihatinkan.

Dusun Alas Keranjang, Desa Banyuwulu. Kec. Wringin, Kab. Bondowoso menjadi lokasi pertama yang menjadi sasaran kegiatan yang bertemakan "Menjadi manusia utuh dengan berbagi manfaat kepada sesama" itu. Lokasi desa  yang berjarak 4 jam dari pusat kota itu memiliki medan yang cukup sulit untuk dilalui. Namun ini tidak menyurutkan langkah sekumpulkan anak-anak muda itu untuk berbagi.

"Jalan menuju tempat sasaran membutuhkan perjuangan, mengingat jalur track jalan dari berbatu, tanah, dengan tedan tanjakan ekstrem, apalagi di beberapa titik kami menemui jalan yang rusak parah, namun hal ini tidak membuat kami surut dan patah semangat" kata Dwi Mila 

Kegiatan yang dilakukan pada Sabtu, 3 Oktober 2020 itu mendapat sambutan baik dari warga desa. Seluruh warga lokal pelosok terkhusus warga Dusun Alas Keranjang yang terlibat merasa sangat senang dengan hadirnya pasar gratis. Mereka mengaku sangat terbantu dan berharap kegiatan seperti ini bisa terus diadakan.

"Kami berterima kasih atas adanya pasar dadakan ini karena bisa membantu terkhusus dusun Alas Keranjang, dan saya pikir sudah tepat sasaran karena memilih daerah pelosok sebagai perhatiannya" ujar Pak As RT 23

Taufik selaku Founder Komunitas Seribu Alat Tulis mengatakan bahwa ini merupakan kali pertama Pasar Dadakan Gratis Menembus Pelosok Bondowoso diadakan dan ia bersama timmnya berharap kedepannya kegiatan ini akan rutin diadakan.

 “Ini yang pertama, kami berharap kedepannya akan menjadi agenda rutin 4 bulan sekali” harapnya.

Lebih lanjut, Taufik memaparkan tujuan dari kegiatan tersebut Ia mengaku mereka ingin menebar kebaikan dengan bergotong-royong dan menumbuhkan semangat kebersamaan lewat aksi sosial tersebut.

"Kami Anak-anak muda ingin menggalang gerakan sosial atas dasar gotong-royong dalam kebaikan. Karena kami percaya gerakan yang besar bisa diawali dengan semangat kebersamaan" ujarnya

"Harapan ke depannya semoga bisa tim relawan bisa menembus pelosok lainnya di Kab, Bondowoso. Dan bisa melapak secara GRATIS dengan beragam jenis barang yang lebih banyak demi membantu pelosok" tutup Taufik.